Home > Artikel > Gairah Kolaborasi di Pasar Seni ITB 2025: Inovasi, Kreativitas, dan Urban Youth

Gairah Kolaborasi di Pasar Seni ITB 2025: Inovasi, Kreativitas, dan Urban Youth

Published at Oct 27, 2025 04.43 by ical

27

Pasar Seni ITB 2025 kembali digelar di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Bandung, pada 18-19 Oktober 2025. Acara tahunan ini jadi wadah ratusan seniman, mahasiswa, dan komunitas kreatif untuk berpameran, berkreasi, serta merayakan semangat seni urban yang penuh inovasi. Tidak cuma sekadar festival, Pasar Seni ITB 2025 membawa identitas kota Bandung sebagai pusat kreativitas dan jiwa seni muda Indonesia.
 

Kolaborasi Seniman, Mahasiswa, dan Komunitas Kreatif

Salah satu daya tarik utama Pasar Seni ITB adalah kolaborasi lintas generasi dan disiplin antara para alumni FSRD ITB, mahasiswa, komunitas lokal, hingga seniman profesional. Di sini, batas galeri dan ruang akademik melebur dengan jalanan, stan kecil, dan panggung seni yang terbuka untuk publik. Lebih dari 40 komunitas dan 80 seniman menghadirkan 100+ karya mulai dari instalasi, lukisan, patung, hingga karya interaktif yang mengajak pengunjung untuk terlibat langsung.​

Kolaborasi ini memperkuat jejaring kreatif di Bandung, menumbuhkan semangat partisipasi, berbagi ide, berinovasi, dan menghadirkan pengalaman seni yang dekat dengan masyarakat kota.
 

Wajah Urban: Identitas Bandung di Festival Seni
Bandung memang tak bisa dilepaskan dari identitas sebagai kota seni urban. Lewat Pasar Seni ITB 2025, semangat “Setakat Lekat” direfleksikan dalam perpaduan seni tradisi, budaya modern, dan gaya hidup urban muda. Ribuan orang dari berbagai latar, perupa, penggiat desain, fotografer, dan komunitas urban berkumpul untuk mengisi 5 panggung, 200 stan, dan aneka wahana edukasi selama 2 hari penuh.​
 

Wajah urban Bandung kian terasa lewat pameran karya yang mengangkat isu lingkungan, inovasi media digital, hingga desain futuristik yang memanfaatkan teknologi dan media baru. Hal ini mempertegas Bandung sebagai ekosistem seni dinamis, terbuka, dan inovatif di Indonesia.
 

Ragam Karya, Wahana, dan Inovasi di Pasar Seni ITB

Selain karya seni rupa, ada banyak wahana dan workshop yang dihadirkan untuk para pengunjung: dari talkshow interaktif, lokakarya, hingga lomba unik seperti Kereta Peti Sabun—ikon kreativitas dan sportivitas tradisi Bandung. Lomba ini bukan sekadar balapan mobil tanpa mesin, tapi wadah inovasi desain bagi pelajar, mahasiswa, hingga komunitas otomotif lokal.​
 

Di festival ini, instalasi seni seperti “Widya Segara” menjadi highlight utama, menggabungkan pesan ekologi, seni rupa, dan kolaborasi berbagai pihak termasuk alumni dan komunitas kreatif. Panggung-panggung seni diisi musisi lokal, penari urban, dan pertunjukan seni media campuran yang mengajak audiens untuk menikmati seni dengan cara baru—dekat, inklusif, dan penuh semangat.
 

Impact Sosial & Energi Urban Youth

Festival ini tak cuma untuk menikmati karya, tapi juga menumbuhkan impact sosial dan budaya yang nyata bagi kota Bandung. Pasar Seni ITB 2025 menjadi ruang tumbuh bagi urban youth, mahasiswa, dan pelajar untuk mengekspresikan diri, membangun jejaring, serta berperan aktif menghidupkan budaya kota lewat seni dan inovasi.​
 

Wujud impact yang terasa adalah hidupnya kembali Pasar Seni setelah satu dekade vakum—menjadi ruang inklusif di mana setiap orang bebas bersuara lewat seni. Aktivitas jual-beli karya, lelang, serta kolaborasi merchandise lokal turut menopang ekosistem ekonomi kreatif Bandung. Dengan dukungan media sosial dan digital, atmosfir “Bandung kota seni urban” semakin menguat di benak generasi baru masyarakat Indonesia.
 

Pasar Seni ITB 2025 membuktikan Bandung layak disebut kota seni urban nomor satu di Indonesia. Kolaborasi lintas komunitas, mahasiswa, dan seniman menjelma jadi energi inovasi tanpa batas, memperkuat ekosistem kreatif kota dan membawa budaya seni lebih dekat ke masyarakat luas. Festival ini adalah perayaan kreativitas, inovasi, dan kegembiraan urban youth yang wajib diapresiasi siapa saja yang peduli dunia seni.

Perum. Hill Park Regency Kav 2 Jl. Bandulan Barat 65146 Kota Malang Jawa Timur, Indonesia

Made by ARTIKNESIA